BKN Raja Rampok Trending di Twitter, Ini Oknum yang Diduga Curang

MATAKOTA, Bandung – Media sosial Twitter sejak Sabtu hingga Minggu pagi, heboh dengan trending-nya tagar BKN (Badan Kepegawaian Negara) Raja Rampok.

Tagar tersebut digaungkan ribuan warganet usai beredar dugaan bahwa ada kecurangan di balik proses seleksi Aparatur Sipil Negara (ASN) 2021.

Dugaan tersebut pertama kali diungkap oleh pemilik akun Twitter @txtdrdgmbk pada Sabtu 13 November 2021 melalui sebuah thread cuitan.

Dalam unggahannya, akun tersebut juga menyayangkan jika 2,5 juta peserta seleksi ASN harus bersaing secara tak sehat dengan cara suap.

Kata @txtdrdgmbk, sedkitnya ada 50 ribu kursi yang diperdagangkan secara ilegal oleh pihak BKN.

“Ada duit haram minimal Rp 2,5 triliun. Duit hasil suap para peserta seleksi CASN. Yang dibalut sama sistem CAT kerjaan @BKNgoid
Trus gak ada kelanjutannya.
Udah 2 minggu jari ayyy keringing bikin utasan tentang bobroknya @BKNgoid
Tapi anyeb sampai detik ini.
#BKNrajaRAMPOK,” tulis akun @txtdrdgmbk.

Dalam salah satu cuitannya, pemilik akun tersebut bahkan membeberkan nama Kepala Pusat Pengembangan Sistem Seleksi BKN Mohammad Ridwan, sebagai salah satu oknum yang diduga terlibat kecurangan seleksi CASN.

Dia mengistilahkan Mohammad Ridwan sebagai Peluncur yang berperan besar membantu kecurangan para pejabat lainnya di BKN.

“Peluncur memiliki tugas untuk mengolah tilok, soal dan jawaban. server CAT ini menjadi tanggung jawab dari peluncur, oleh karena itu peluncur memiliki kewenangan yang luar biasa dalam menentukan kelulusan dari peserta yang telah dipilih. #TundaPengumumanSKD,” ujarnya, lewat postingan serupa di media sosial Twitter (8/11/2021).

Masih dalam unggahannya, pemilik akun mengungkapkan rasa pesimisnya pemerintah bisa membenahi dan mau mengusut tuntas dugaan kecurangan CASN yang dilakukan oleh pejabat BKN.

14. Ini peluncurnya sang raja.#BKNrajaRAMPOK pic.twitter.com/PzmkndH7wi

— el diablo aka ABEL KATE  LegendTwit (@txtdaridgmbk) November 13, 2021

“Jujur aja harapan ayyy cuma tinggal di Komisi 2 @DPR_RI. Kalo @kempanrb udah masuk angin. @tjahjo_kumolo udah dikadalin pejabat esolonnya. @CCICPolri @BSSN_RI @BPPT_RI udah diblock aksesnya sama @BKNgoid udah gak bisa audit dan forensik server CAT.
#BKNrajaRAMPOK,” tulis dia.

Cuitan utas tersebut mendapat ribuan tanggapan dari para warganet hingga tagar ‘BKN Raja Rampok’ trending.

Banyak yang turut mengecam keras dan mengaku resah atas isu kecurangan dalam proses seleksi CASN tersebut.

“Pengumuman tahap II sudah berlangsung walaupun bertahap. Yang kemarin top skor 510 masuk dalam list ‘diskualifikasi’. Semoga makin banyak peserta curang yg tersisir,” tulis akun @disguisedgrito.

“Permainan” seleksi seperti ini sudah berlangsung lama dari dulu dan sudah menjadi “tradisi”. Knp ya korupsi di pemerintahan/ASN/BUMN lebih membumi daripada swasta???,” cuit akun @cenconpurba.

Diketahui, pengumuman SKD CASN tahap 2 untuk sejumlah instansi Kementerian sudah diumumkan kemarin, Sabtu (13/11/2021). Total ada sekitar 25 instansi kementerian yang masuk dalam daftar.

Badai Kepegawaian Negara (BKN) mengumumkan ada total 330 instansi yang akan mengumumkan hasil SKD CPNS tahap 2, mulai dari pemerintah pusat, hingga tingkat daerah. Adapun pengumuman dijadwalkan selama dua hari, yakni pada Sabtu, 13 November hingga Minggu 14 November 2021.

Pengumuman hasil SKD CPNS untuk tingkat kementerian tahap II adalah yang perdana dilakukan. Pasalnya pada tahap 1, tidak ada Kementerian yang termasuk dalam 164 instansi yang mengumumkan hasil SKD. (DRY)