Home Nasional bank bjb dan KSEI Perkuat Kerja Sama untuk Pasar Modal Inklusif
Nasional - 2024-07-22

bank bjb dan KSEI Perkuat Kerja Sama untuk Pasar Modal Inklusif

JAKARTA, matakota.com – bank bjb menandatangani pembaruan kerja sama dengan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) untuk menjadi Bank Administrator Rekening Dana Nasabah (RDN) dan Bank Pembayaran, bergabung dengan 22 bank lainnya. Acara penandatanganan ini berlangsung pada Jumat (19/7/2024) di Main Hall Bursa Efek Indonesia dan dihadiri oleh Direktur Utama KSEI, Samsul Hidayat, serta pimpinan 23 Bank Administrator RDN dan Bank Pembayaran.

Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif dan Bursa Karbon Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Inarno Djajadi, turut hadir dan menyaksikan acara tersebut. Selain itu, Direksi dan Komisaris Self-Regulatory Organization (PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), dan KSEI), serta perwakilan bank bjb, termasuk Direktur Information Technology & Transaction Banking bank bjb, Rio Lanasier, dan Direktur Keuangan Terpilih bank bjb, Hana Dartiwan, juga hadir dalam acara tersebut.

Pemimpin Divisi Corporate Secretary bank bjb, Widi Hartoto, menyampaikan bahwa pembaruan kerja sama ini merupakan bagian dari upaya bank bjb untuk terus meningkatkan kemudahan akses investor ke pasar modal.

bank bjb sebelumnya terpilih sebagai Bank Administrator RDN dan Bank Pembayaran untuk periode 2019-2024 dan kemudian ditunjuk kembali untuk periode 2024-2029. Proses pemilihan Bank Administrator RDN dan Bank Pembayaran dilakukan dengan transparan dan panjang. bank bjb dinilai berhasil memberikan kemudahan akses bagi investor dalam membuka rekening dan bertransaksi.

Sebagai Bank Administrator RDN, bank bjb akan berperan penting dalam penyelesaian transaksi efek di pasar modal dan memberikan alternatif fasilitas intraday kepada perusahaan efek.

Rio Lanasier menambahkan, peran bank bjb akan memberikan dampak positif, tidak hanya bagi bank bjb tetapi juga bagi para investor.

“Kami berharap dapat mendukung pengembangan pasar modal yang lebih inklusif dan efisien,” ujar Rio.

Data KSEI menunjukkan bahwa per Juni 2024, total investor di pasar modal Indonesia mencapai 13 juta dengan rata-rata penyelesaian transaksi harian sebesar Rp12,3 triliun. Pertumbuhan investor rata-rata tercatat sebesar 38,7% per tahun sejak 2020, dengan dominasi individu lokal mencapai 99% dari total investor. Kerja sama yang kuat antara industri pasar modal dan perbankan sangat penting untuk meningkatkan inklusi keuangan.

Kerja sama KSEI dengan bank bjb menunjukkan sinergi yang kuat antara industri pasar modal dan perbankan, mendukung pengembangan dan pendalaman pasar serta peningkatan inklusi keuangan melalui penambahan jumlah investor di pasar modal Indonesia.

Sebagai Bank Administrator RDN dan Bank Pembayaran, bank bjb optimis akan memberikan dampak positif, tidak hanya meningkatkan branding tetapi juga berpotensi meningkatkan jumlah nasabah baru dan penetrasi nasabah bank ke instrumen investasi di pasar modal.

“PKS ini diharapkan dapat memperkuat fondasi untuk membangun dan memajukan pasar modal Indonesia ke depannya. bank bjb siap mendukung setiap langkah menuju pasar modal yang lebih inklusif dan efisien,” tegas Widi. **

 

Check Also

Andri Gunawan : Sekolah Tidak Memaksakan Kehendak Kepada Siswa Yang Menolak Ikut Study Tour

MATAKOTA || BANDUNG – Menanggapi rencana SMP Negeri 2 Kota Bandung yang akan melaksa…